Instalasi
Cacti
Farouq
kurniawan dy
1220301015
kurniawan.faruq@yahoo.com/nayuqz@gmail.com
Dasar teori
Cacti adalah salah satu aplikasi
open source yang merupakan solusi pembuatan grafik network yang lengkap yang
didesign untuk memanfaatkan kemampuan fungsi RRDTool sebagai peyimpanan data
dan pembuatan grafik. Cacti menyediakan pengumpulan data yang cepat, pola
grafik advanced, metoda perolehan multiple data, dan fitur pengelolaan user.
Semuanya dikemas secara intuitif, sebuah interface yang mudah digunakan dan
mudah dipahami untuk local area network hingga network yang kompleks dengan
ratusan device. Dengan menggunakan cacti kita dapat memonitor trafik yang
mengalir pada sebuah server. Atau dengan kata lain pengertian Cacti dapat
disebutkan bahwa cacti adalah aplikasi frontend dari RRDTool yang menyimpan
informasi kedalam database MySQL dan membuat grafik berdasarkan informasi
tersebut. Proses pengambilan data (lewat SNMP maupun skrip) sampai kepada
pembuatan grafik dilakukan menggunakan bahasa pemrograman PHP.
Sebagai aplikasi monitoring server yang cukup kompleks, aplikasi dari cacti ini
sudah memiliki banyak fitur. Beberapa fitur yang dimiliki oleh Cacti
diantaranya:
- Jumlah graph itern yang tidak terhingga, dapat
didefinisikan untuk setiap graph secara optional dengan menggunakan CDEF
atau data source dari Cacti.
- Mendukung semua tipe graph dari RRDTools,
termasuk ARXAq STACK LINEU--31, GPRINT, COMMENT, VRULE, dan HRULE.
- Data source dapat dibuat dengan memanfaatkan
fungsi "create" dan "update", yang terdapat pada
RRDTool's.
- Mendukung file RRD dengan lebih dari satu data
source, dan dapat menggunakan sebuah RRD file yang disimpan di mana saja
dalam suatu iocal fiIe system.
- Memiliki tree view yang memudahkan user untuk
membuat "graph hierarchies", dan meletakkan graph dalam suatu
tree.
- Memiliki manajemen berbasis user, yang memudahkan
administrator untuk menciptakan user, dan memberikan tipe permission yang
berbeda antaruser.
Dalam proses instalasi Cacti Paket-paket
yang di butuhkan adalah:
1. php-snmp
2. rrdtool
3. net-snmp & net-snmp-utils
4. httpd
5. php
6. php-mysql
7. mysql
8. mysql-server
cara menginstalasi Cacti :
1. masuk ke terminal, lalu masukkan
perintah #sudo su jangan
lupa masukkan password ubuntu anda
2. setelah itu lakukan
pengecekaan dengan perintah :
. Melakukan pengecekan
untuk setiap paket yang dibutuhkan sebelum menginstall cacti dengan cara:
#dpkg -1|grep apache2
#dpkg -1|grep mysql
#dpkg -1|grep rddtool
#dpkg -1|grep cacti
Perintah dpkg merupakan salah satu package manager yang
digunakan untuk melakukan management.
3.Lakukan instalasi jika cacti belum di install
# apt-get install cacti
setelah melakukan penginstalan cacti akan muncul seperti dibawah ini
5.
Selanjutnya akan timbul configure cacti seperti berikut dan pilih <YES>
6.kemudian
pilih apache2
7.masukkan password pada database administrator sesuai
dengan keiniginan
8.Akan meminta mengulang kembali memasukkan password configure
cacti , masukkan kembali passwordnya
setelah
selesai akan muncul seperti di bawah ikuti langkah nya dengan pilih next
10.Setelah
selesai semua dan jika tidak terjadi error maka akan muncul tampilan pada tab
anda seperti dibawah ini :
pada
langkah ini untuk user name sama password nya sama yaitu admin
user name :
admin
password
: admin
kemudian
setelah lakukan login
11 .Kemudia silahkan ubah password sesuai dengan yang anda
inginkan
pada
konfigurasi ini ubah pasword sesuai dengan keinginan kita tetapi jangan sampai
lupa password yang baru
password :ubuntu
confirm :ubuntu
12.kemudian
setelah selesai login dengan password yang baru maka tampilan awal cacti
seperti dibawah ini
Lalu pilih add di sudut
kanan atas
13.Kemudian
klik menu device kemudian klik add untuk membuat baru,maka tampilan nya seperti dibawah :
Lalu isi sesuai yang mau kita buat
- Description : Isikan nama device yang akan dimonitoring.
- Hostname : Isikan IP Address dari device yang akan dimonitoring.
- Host Template : Pilih “Local Linux Machine” atau ucd/net SNMP Host
jika device yang akan dimonitoring PC biasa seperti windows client.
- SNMP Version : Pilih sesuai versi SNMP yang di setup di device
Gateway, dalam hal ini version
- SNMP Communitiy : umumnya pakai “public” tapi jika memang di set lain,
tinggal menyesuaikan.
- Pada tugas saya, yang akan dimonitoring adalah router kampus
Politeknik Caltex Riau, sehingga konfigurasi yang saya lakukan adalah
seperti gambar di atas.
Lalu pada bagian Associated Data
Query, pilih Add Data Query SNMP – Interface Statistic
dan Index – Method Uptime Goes Backward, kemudian tekan Add.
Untuk memastikan SNMP berjalan pada
device, klik Verbose Query pada bagian Associated Data Query di SNMP –
Interface Statisticnya.
Ketika hasil yang ditampilkan tidak
mengandung error maka klik Save.
Kemudian klik create graph this host pada bagian atas,lalu akan muncul seperti gamabar
dibawah ini
Kemudian setelah muncul
centang semua kolom lalu pada select a graph type
pilih>> in/out bytes with
total bandwith.
Kemudian create bagian
tersebut dan untuk memastikan apakah berhasil atau tidak lihat pada devices awal
akan tampak bahwa pada localhost yang kita buat tadi jalan dengan tanda up
13.Kemudian klik pada graph
menu di samping console,maka graph akan tampak jika semua berhasil tanpa
error